TIPS PILIH PELEMBAB WAJAH SESUAI JENIS KULIT

5 Tips Pilih Pelembab Wajah sesuai Jenis Kulit

Memilih produk skincare memang bisa dikatakan cukup sulit karena Anda tidak tahu cocok atau tidaknya setelah diaplikasikan. Sama halnya ketika menggunakan pelembab wajah. Moisturizer dinilai sangat penting untuk menjaga kelembaban kulit sehingga harus disesuaikan berdasarkan skin type.

Kandungan Penting dalam Pelembab Wajah

Ada beberapa kandungan dalam pelembab wajah yang dinilai penting untuk menjaga kelembaban kulit. Setiap produk moisturizer tentu memiliki komposisi berbeda sehingga fungsinya pun dapat Anda sesuaikan dengan kebutuhan pemakaian.

Salah satunya adalah gliserin yang paling umum untuk ditemukan di dalam pelembab. Fungsinya mampu menghidrasi kulit sekaligus menarik air dari bawah lapisan permukaan sehingga tetap terjaga kelembabannya. Anda bisa memilih produk moisturizer dengan kandungan tersebut.

Kandungan umum berikutnya yang bisa ditemukan dalam produk pelembab adalah hyaluronic acid. Fungsi dari senyawa ini mampu menjaga kelembaban kulit sekalipun setelah Anda beraktivitas lama di paparan sinar matahari.

Tips Memilih Produk Pelembab sesuai Jenis Kulit

Cara yang paling tepat untuk bisa Anda terapkan ketika menentukan produk pelembab adalah dengan menyesuaikan jenis kulit. Pasalnya kandungan di dalamnya memang berbeda-beda disesuaikan berdasarkan permasalahan dan kebutuhan wajah masing-masing pengguna. Berikut tipsnya:

  1. Pelembab untuk Kulit Kering

Bagi Anda pemilik jenis kulit kering, maka bisa memilih produk pelembab yang berbahan dasar minyak, memiliki kandungan antioksidan tinggi, tidak mengandung bahan retinol dan alkohol serta bersifat menenangkan. Skin Type satu ini membutuhkan moisturizer untuk menjaga kelembaban.

Jenis pelembab yang cocok untuk kulit kering adalah berbahan dasar minyak. Pasalnya lebih mampu menghidrasi jaringan di dalamnya hingga mendalam daripada bahan moisturizer lainnya. Hindari kandungan seperti alkohol, retinol dan berbau menyengat agar tidak menimbulkan efek iritasi.

  1. Pelembab untuk Kulit Berminyak

Sementara bagi pemilik kulit berminyak maka bisa memilih produk pelembab berbahan dasar gel atau air, bebas minyak dan bahan non komedogenik dan mengandung AHA tinggi. Anda perlu menghindari kandungan lanolin, vitamin E dan minyak mineral agar tidak over hydrated.

Kulit berminyak umumnya dimiliki oleh orang-orang yang tinggal di daerah tropis. Biasanya dirasakan pada kalangan usia awal 20-an sehingga cukup sensitif sehingga menimbulkan berbagai masalah seperti jerawat. Anda juga memastikan jika pelembab tersebut bersifat anti bakteri agar tetap aman.

  1. Pelembab untuk Kulit Wajah Kombinasi

Lain halnya jika memiliki kulit wajah kombinasi yang merupakan gabungan antara kering dan juga berminyak. Anda bisa memilih produk pelembab berbahan mattifying dengan kandungan utama water based sehingga oil free. Tujuannya agar tidak terasa over hydrated.

Kulit kombinasi sendiri merupakan perpaduan antara kulit normal dimana beberapa bagian seperti dagu, hidung dan dahi akan sedikit berminyak. Biasanya pemilik skin type seperti ini perlu mengaplikasikan produk berbeda pada satu wajah.

  1. Pelembab untuk Kulit Sensitif

Bagi Anda yang memiliki tipe kulit sensitif, memang perlu ekstra hati-hati untuk memilih produk skincare. Sementara ketika menggunakan pelembab maka harus bersifat menenangkan dengan mempunyai pH seimbang sekitar 5,5. Pastikan tidak mengandung kandungan berat dan parfum.

Memang sedikit terasa tricky ketika Anda harus memilih produk pelembab ketika memiliki skin type seperti ini. Jika salah pilih, justru menimbulkan masalah kulit baru. Jadi satu hal penting untuk diperhatikan adalah memastikan bahwa moisturizer tersebut tidak mengandung parfum.

 

Ada beberapa hal penting yang perlu Anda perhatikan ketika sedang memilih produk pelembab wajah. Mengingat bahwa fungsinya sangat penting bagi kesehatan kulit wajah, maka perlu disesuaikan dengan skin type dan kebutuhannya.